Text
Pro kontra maulid Nabi: mencari titik kesepahaman
XMLSetiap kali memasuki bulan Rabi’ul Awwal pada setiap tahunnya, perdebatan tentang hukum memperingati kelahiran (maulid, milad, maulud) Nabi saw seakan tak henti-hentinya, terus menerus berulang.
Padahal, jika setiap pihak yang berbeda dan berkonfrontasi, mau untuk memahami argumentasi pihak yang lain, perdebatan seperti ini sebenarnya bisa saja dapat selesai dengan sendirinya. Dalam arti, masing-masing pihak akan bisa menyikapi dengan lapang dada pendapat yang berbeda dengan yang apa yang ia pilih. Dan hal tersebut bisa dilakukan jika terdapat sikap tafahum (saling memahami) pada argumentasi masing-masing.
Namun secara ilmiyyah, bagaimanakah hukum memperingati maulid Nabi saw dalam timbangan dalil-dalil syariat? Apakah perbuatan ini termasuk bid’ah? Lantas apa yang dimaksud bid’ahnya peringatan maulid Nabi saw? Dan bagaimana pandangan para ulama dalam menyikapi tradisi maulid Nabi saw ini?
Detail Information
Item Type |
E-Book
|
---|---|
Penulis |
Isnan Ansory - Personal Name
|
Student ID | |
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edisi | |
Departement | |
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Rumah Fiqih Publishing : Jakarta., 2018 |
Edisi | |
Subyek | |
No Panggil | |
Copyright | |
Doi |