Text
Pembatal puasa ramadhan dan konsekuensinya
XMLDaftar Isi
Mukaddimah
A. Pengantar Pembatal Puasa Ramadhan dan Konsekuensinya
1. Empat Kondisi Seputar Pembatal Puasa
a. Melakukan Hal Yang Membatalkan Puasa Karena Lupa
b. Melakukan Hal Yang Membatalkan Puasa Karena Salah
c. Membatalkan Puasa Secara Sengaja Tapi Ada Udzur Syar’i
d. Membatalkan Secara Sengaja Tanpa Udzur Syar’i
2. Pembatal-pembatal Puasa Secara Global
B. Pembatal-pembatal Puasa Dan Konsekwensinya
1. Batalnya Rukun atau Syarat Puasa
a. Niat
b. Murtad
c. Mendapat Haid atau Nifas
d. Gila dan Pingsan
2. Makan dan Minum
a. Sesuatu Masuk Ke Tubuh Melalui Tenggorokan
b. Sesuatu Masuk Ke Dalam Tubuh Melalui Rongga Badan Selain Tenggorokan
3. Jima’
a. Jima’ Dengan Sengaja dan Konsekuensinya
b. Jima’ Karena Lupa
c. Sahkah Puasa Seorang Yang Berimsak Dalam Kondisi Junub?
d. Sahkah Puasa Seorang Yang Mencium dan Mencumbu Istrinya?
4. Muntah
5. Mengeluarkan Mani
6. Berbekam dan Mengeluarkan Darah Dari Tubuh
a. Batalkah Puasa Orang Yang Berbekam?
b. Donor Darah (at-Tabarru’ bi ad-Dam)
c. Batalkah Puasa Oleh Sebab Mencopot Gigi?
Detail Information
Item Type |
E-Book
|
---|---|
Penulis |
Isnan Ansory - Personal Name
|
Student ID | |
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edisi | |
Departement | |
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Rumah Fiqih Publishing : Jakarta., 2019 |
Edisi | |
Subyek | |
No Panggil | |
Copyright | |
Doi |